Mahasiswa Universitas Islam Darul 'Ulum Lamongan yang tergabung dalam Kuliah Kerja Nyata Tematik Covid-19 kelompok 21 dengan dosen pembimbing lapangan Ana Fitriyatul Bilqies, M.M Mengadakan pelatihan kewirausahaan pembuatan Nugget ikan mujair bersama Pengusaha UMKM dan ibu-ibu PKK Desa Badurame, kecamatan Turi, kabupaten Lamongan.
Kegiatan yang dilaksanakan pada hari Minggu 22 Agustus 2021 tersebut berjalan dengan penuh antusias dari para peserta dalam pelatihan serta tetap mematuhi protokol kesehatan.
“Tujuan kegiatan pengabdian masyarakat UNISDA kali ini adalah untuk mengembangkan keterampilan berwirausaha masyarakat Desa Badurame, khususnya Pengusaha UMKM dan ibu-ibu PKK serta ibu rumah tangga dengan memanfaatkan potensi perikanan yang terdapat di Desa Badurame.” ungkap ketua KKN kelompok 21 Desa Badurame.
Pelatihan kewirausahaan ini dilakukan dalam bentuk workshop dimana mahasiswa mengundang Ibu Dwi Yani Agustin yang merupakan owner dari Yur Sayur Lamongan sekaligus pengurus NUSAKA FOOD sebagai pemateri pelatihan.
Selama pelatihan berlangsung para peserta sangat antusias ketika pemateri menjelaskan dan mempraktikkan bagaimana cara pembuatan Nugget ikan mujair sampai dengan menjelaskan alur dari pemasaran produk.
“Pelatihan kewirausahaan ini memang sangat membantu bagi masyarakat Badurame terutama pelatihan ini berfokus pada pengolahan ikan, dikarenakan dilema yang dihadapi bilamana harga jual ikan pada saat musim panen ikan cenderung murah. Sehingga kami harap dengan adanya pelatihan pembuatan krupuk ikan ini bisa meningkatkan harga jual bagi masyarakat, karena ikan yang akan dijual sebelumnya telah diolah menjadi Nugget” ungkap bu Fia selaku ketua PKK Badurame.
Melalui pelatihan ini, mahasiswa pengabdian masyarakat UNISDA kelompok 21 berharap agar program ini dapat diimplementasikan oleh masyarakat desa Badurame yang telah mengikuti pelatihan pembuatan Nugget ikan mujair tersebut.
Sehingga dapat mewujudkan peningkatkan produk UMKM maupun usaha rumahan dalam memanfaatkan hasil panen ikan yang melimpah, serta dapat membangkitkan perekonomian masyarakat dapat di masa pandemi covid-19.